Panduan Praktis Ajaib Al Qur’an Menjadi Manusia Cerdas 728x90

Senin, 30 November 2015

Bentuk - Bentuk Sosialisasi

Bentuk - Bentuk Sosialisasi - Manusia tidak dapat dilepaskan dari proses sosialisasi, karena manusia merupakan makhluk sosial. Berikut bentuk-bentuk sosialisasi yang ada di masyarakat:
  1. Sosialisi primer merupakan sosialisasi yang pertama didapatkan oleh seseorang setelah ia lahir dan menjadi bagian dari masyarakat. 
  2. Sosialisasi sekunder merupakan sosialisasi lanjutan dari sosialisasi primer, yang dapat memperkenalkan seseorang kedalam dunia baru di dalam masyarakat. Sosialisasi sekunder terdiri dari:
  • Desosialisasi Vs resosialisasi
Yaitu proses pencabutan identitas yang melekat pada diri seseorang untuk digantikan dengan identitas baru misalkan seseorang yang masuk ke rumah sakit jiwa atau penjara akan mendapatkan identitas gila atau penjahat. Atau pencabutan identitas melalui cuci otak yang dilakukan dengan sengaja untuk menghilangkan identitas seseorang dan digantikan dengan identitas baru. Contoh, pengikut teroris yang dicuci otaknya untuk dapat melakukan hal-hal sesuai yang pemimpinnya inginkan.
  • Sosialisasi antisipatoris 
Yakni sosialisasi sekunder yang dilakukan untuk mempersiapkan individu kedalam peran yang baru. Misalkan persiapan di jenjang pendidikan yang baru atau lingkungan baru, atau pada status baru. Hal tersebut perlu dipersiapkan sebaik mungkin agar seseorang dapat menghadapi dan menjalankan status tersebut dengan sangat baik.

Sosialisasi memiliki pola yang disebut dengan pola-pola sosialisasi, ada 2 macam pola dalam sosialisasi yang dikemukakan oleh Jaeger yaitu:

1. Sosialisasi represif

Sosialisasi represif merupakan sosialisasi yang mengedepankan penerapan hukuman pada suatu kesalahan. Sosialisasi represif juga menekankan pada materi pada hukuman serta imbalan. Sosialisasi represif menekankan pada sosialisasi yang otoriter, anak harus patuh pada perintah orang tua, tidak boleh memberikan pendapat atau argumen. Sosialisasi ini bersifat satu arah dalam berkomunikasi.

2. Sosialisasi partisipan
Sosialisasi partisipan merupakan sosialisasi yang melibatkan orang lain atau memberikan orang lain berpendapat. Kedudukan antara individu yang satu dengan induvidu lainnya memiliki kedudukan yang sama dalam berpendapat, walaupun memiliki kedudukan dan umur yang berbeda. Misalkan sebelum menerapkan peraturan pada anak, anak akan diajak berdiskusi terlebih dahulu. sosialisasi partisipan ini memberikan imbalan apabila perilaku yang ditimbulkan sesuai harapan.

Hurlock juga berpendapat senada tentang pola sosialisasi yaitu:

� Pola Otoriter

Pola otoriter dalam sosialisasi merupakan sosialisasi yang bersifat kaku. Peraturan dala pola ini dikendalikan oleh satu orang saja, dan harus dilakukan tanpa boleh membantah, ada hukuman yang diterapkan pada pola ini, namun apabila pencapaian dapat diraih, tidak ada penghargaan yang didapatkan.

� Pola demokratis

Pola demokratis dalam sosialisasi ini melibatkan proses diskusi dan musyawarah dalam membuat kesepakatan tentang apa yang akan diraih dan dilakukan, sehingga anak mengerti manfaat dari perintah atau peraturan tersebut untuk dirinya. Pada sosialisasi ini menekankan pada proses belajar dan pendidikan, sehingga anak akan paham dan mengerti bahwa peraturan tersebut baik untuk dirinya. Apabila pencapaian dapat diraih ada penghargaan yang akan didapatkan.

� Pola permisif

Pola permisif dalam sosialisasi menekankan pada kebebasan namun terkontrol. Seseorang akan dibiarkan melakukan apa yang dikehendakinya, namun apabila perilaku tersebut dirasa berlebihan maka akan mendapatkan teguran. Baca: Pola dan Tahap - Tahap Sosialisasi

Sabtu, 28 November 2015

Urutan Peredaran Darah Besar dan Kecil

Urutan Peredaran Darah Besar dan Kecil - Peredaran darah merupakan sebuah proses penting dalam memenuhi kebutuhan oksigen tubuh. Melalui peredaran darah, tubuh mendapatkan zat-zat yang diperlukan, serta dapat membuang zat-zat yang diperlukan tubuh, agar tidak mengancam kesehatan tubuh. Peredaran darah juga membantu dalam mengatur suhu tubuh, dan mendistribusikan hormon pada organ yang membutuhkannya.

Peredaran darah dapat berjalan dengan baik, tak lepas dari bantuan jantung. Jantung berdenyut untuk memompa darah ke seluruh bagian tubuh. Normalnya denyut jantung orang dewasa sekitar 72 denyut per menit. Denyutan ini melemah seiring bertambahnya usia dan saat seseorang dalam keadaan tidur. Peredaran darah terdiri dari pembuluh darah, sejumlah otot yang membantu berjalannya darah, jantung serta darah itu sendiri. Darah mengalir menjauh dari jantung untuk menuju ke seluruh bagian-bagian tubuh. Baca: Fungsi peredaran darah

Darah mengalir dari jantung sebelah kiri menuju ke oarta, oarta akan mengalirkan darah yang engandung oksigen ke arteri dari arteri darah akan melewarti arteriol yaitu pembuluh arteri terkecil. Darah yang membawa oksigen akan melepas oksigen ke seluruh tubuh untuk membantu proses metabolisme tubuh. Peredaran darah pada manusia berputar dua kali melewati jantung, hal ini dikarenakan peredaran darah manusia adalah peredaran darah ganda, yang terdiri dari peredran darah besar dan kecil. Berikut penjelasan tentang urutan peredaran darah kecil dan besar:

1. Urutan peredaran darah besar

Peredarah darah besar merupakan peredaran darah kompleks. Peredaran ini dimulai dari bilik kiri yang mengalirkan darah ke oarta, oarta menerima darah yang mengandung oksigen dan mengalirkannya pada arteri yang akan mengalirkannya ke seluruh tubuh, hingga darah memasuki pembuluh vena dan mengangkut darah yang mengandung karbondioksida. Darah yang mengandung karbondioksida dialirkan ke pembuluh vena, diantaranya akan melewati vena remur, vena renal, vena portal hepar yang tembus ke hati. Dari hati darah akan dialirkan k vena hepar, vena ini merupakan pembuluh vena yang membawa darah berkarbondioksida dari bagian bawah tubuh manusia, untuk bagian atas, darah akan dibawa oleh vena subklavika dan vena jagulum. Kedua vena tersebut. Vena bagian bawa dan vena bagian atas akan bertemu di satu vena yaitu vena cava dan mulai memasuki jatung sebela kanan, yakni serambi kanan dan bilik kanan. Baca: Fungsi Jantung dan Pembuluh Darah

2. Urutan Peredarah darah kecil
Peredaran darah kecil adalah peredaran darah yang rutenya dari paru-paru ke jantung. Jadi darah yang mengandung karbondioksida akan dikeluarkan oleh jantung sebelah kanan yaitu bilik kanan pada arteri pulmonalis, darah yang mengandung karbondioksida akan mengalir pada pembuluh ini hingga sampai pada paru-paru, selanjutya paru-paru akan mengeluarkan karbondioksida dan menghirup kembali udara yang mengandung oksigen. Oksigen akan dihirup oleh paru-paru hingga penuh, setelah itu darah yang mengandung oksigen tersebutt akan diikat oleh darah dan di bawa kembali ke jantung melewati vena pulmonari memasuki serambi kiri sampai ke bilik kiri. Peredaran darah kecil merupakan peredaran darah dalam rute pendek. Namun proses ini merupakan proses penting bagi tubuh. Baca: Sistem peredaran darah besar dan kecil pada manusia

Kamis, 26 November 2015

Unsur-Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik Novel

Unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik novel - Novel merupakan salah satu karya sastra yang disajikan dalam bentuk cerita panjang. Novel memiliki cerita yang lebih panjang di bandingkan cerpen, kata-kata yang terkandung dalam novel lebih dari 15.000 kata. Cerita dalam novel biasanya menggambarkan suatu peristiwa yang kompleks dan detail. Novel terdiri dari dua unsur yaitu unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik.

Unsur- unsur intrinsik novel terdiri dari: 

1. tokoh yang merupakan pelaku rekaan yang diciptakan mengalami suatu peristiwa dalam sebuah novel, pelaku dalam novel dapat terdiri dari beberapa pelaku utama yang memiliki watak protagonis atau antagonis serta pelaku tambahan dan pelaku latar yang dapat mendukung aksi dari pelaku utama. 

2. Watak dan perwatakan, yaitu sifat yang dimiliki setiap tokoh dalam novel, sedangkan perwatakan adalah tekhnik dalam menyajiakan watak itu sendiri, sehingga dapat memberikan kesan sesuai yang penulis inginkan. 

3. Alur merupakan jalannya cerita atau peristiwa dlam novel, sehinggga cerita menggambarkan suatu peristiwa yang utuh. 

4. Sudut pandang merupakan cara pandang pencerita dalam menyajikan sebuah peristiwa, ada sudut pandang orang pertama dan sudut pandang orang ketiga. 

5. Amanat merupakan pesan yang disampaikan penulis melalui novel tersebut. 

6. Latar merupakan keterangan mengenai waktu kejadian, tempat kejadian, serta suasana saat kejadian atau peristiwa berlangsung. 

7. Gaya bahasa merupakan tekhnik yang dipakai penulis dalam menyajikan cerita melalui penggunaan berbahasa.

Sedangkan unsur ekstrinsik merupakan unsur yang tidak ada hubungannya dengan isi novel namun berpengaruh dalam pembuatan novel tersebut. Unsur-unsur ekstrinsik novel antara lain; 1. Riwayat hidup penulis, segala hal mengenai penulis. Keadaan psikologis penulis, latar pendidikan penulis, latar belakang keluarga penulis, budaya dimana tempat penulis tinggal, kondisi masyarakat saat novel dibuat, serta sejarah atau perkembangan jaman sebuah karya sastra. Unsur-unsur tersebut secara tidak langsung dapat mempengaruhi isi dari sebuah novel. Terkadang kita dapat melihat riwayat hidup penulis dalam sebuah novel, pendidikan penulis, budaya serta kondisi masyarakatnya.

Novel yang memiliki tema yang sama namun nilai ekstrinsiknya berbeda dapat disajikan secara berbeda pula. Nilai-nilai yang ada di masyarakat sekitar penulis biasanya juga mempengaruhi cara penyapaian novel tersebut. Biasanya melibatkan nilai sosial yang ada di masyarakat tempat penulis tinggal, nilai budaya yang mempengaruhi gaya berpikir penulis, kepercayaan penulis, adat dan lain sebagainya biasanya terbawa pada isi cerita novel. Nilai ekonomi ini biasanya berhubungan dengan pemakaian properti dalam membuat novel, nilai hilsafat yang dapat mempengaruhi penuangan cerita dalam novel, nilai politk yang dapat mempengaruhi mental penulis dalam menyajikan cerita dalam novel.

Kedua unsur-unsur diatas memiliki kedudukan yang sama penting dalam pembuatan sebuah novel. Apabila hanya mempertimbangkan salah satu unsur saja, akan terjadi ketimpangan isi pada novel tersebut, sehingga pembaca kurang dapat menikmatinya. Baca: Pengertian Perspektif dan Pergaulan Menurut Para Ahli 

Rabu, 25 November 2015

Ciri - ciri Sel Darah Merah

Ciri - ciri Sel Darah Merah - sel darah merah sering disebut juga dengan eritrosit merupakan salah satu bagian yanga ada di dalam darah. Ciri-ciri Sel darah merah atau eritrosit antara lain :
  • Ciri-ciri Sel darah merah yang pertama memiliki bentuk seperti cakram kecil atau discu. 
  • Sel darah merah atau eritrosit memiliki permukaan yang cekung seperti bentuk lempeng bikonkaf. 
  • Komponan sel darah merah pada darah terbilang cukup banyak jumlahnya, yaitu sekitar lima juta per mm kubik darah. Jadi artinya setiap satu cc darah memiliki kandungan sel darah merah sebanyak lima milyar sel darah merah.
  • Sel darah merah atau eritrosit mempunyai ukuran yang relatif kecil, diameter Sel darah merah atau eritrosit kira-kira sekitar 7,2 mikrometer. Jadi, untuk yang ingin melihat Sel darah merah atau eritrosit harus memakai mikroskop 
  • Sel darah merah atau eritrosit tidak memiliki nukleus atau yang sering disebut inti sel. 
  • Sel darah merah atau eritrosit memiliki warna merah cerah saat masih baru diproduksi
  • Sel darah merah atau eritrosit mengandung protein spesial yang sering disebut dengan sebutan hemoglobin. Hemoglobin merupakan suatu protein spesial. Hemoglobin mengandung pigmen berwarna kuning. Hemoglobin inilah yang menentukan pekat tidaknya warna suatu darah. Hemoglobin sendiri memiliki kandungan zat besi atau Fe, zat besi inilah yang membantu mengikan oksigen dalam darah. zat besi yang ada dalam sel darah merah memiliki jumlah sekitar 25 trilliun. Sedangkan hemoglobin sendiri kira-kira sebanyak 14 sampai 16 g/ 100 ml

Sel darah merah merah dibentuk dari pembelahan sel yang sering dikenal dengan nama eritropoeisis, yaitu sel darah merah membelah tubuhnya menjadi dua bagian dan sel yang telah terbelah nantinya akan membelah lagi apabila telah matang, begitulah proses ang akan terjadi seterusnya. Rata-rata umur sel drah merah sekitar 120 hari.

Tempat yang memproduksi sel darah merah atau eritrosit sering kita kenal dengan sebutan susum tulang belakang. Sel darah merah atau eritrosit adalah sel yang dapat dibentuk oleh sel batang pluripotent. Pembentukan sel darah merah atau eritrosit meiliki beberapa tahapan antara lain:
  1. Tahap pertama yaitu pembentukan sel mieloid, pembentukan ini berasal dari hemasitoblas, yang kemudian membentuk eritroblas.
  2. Proerythoblast- basiphilic erithoblast- polychromatophilic erythoblast- normblast- polychromatophilic erythrocyte- erythrocyte
  3. Pada tahapan Normoblas, sel mulai melepaskan diri dari intinya. Lebih tepatnya yaitu pada sel yang bernama sel normoblas. Selanjutnya, sel darah merah mulai membentuk retikulosit, namun masih memiliki inti setelah itu terbentuklah sel darah merah atau eritrosit.
  4. Pada tahap memulainya sel proeritroblas, membutuhkan waktu 5 sampai 7 hari kedepan hingga sel akan membentuk sel darah merah atau eritrosit. Mulai dari tahap wal dibentuknya sel darah merah hingga menjadi sel darah merah atau eritrosit yang siap untuk difungsikan perlu adanya bantuan dari zat besi. Keberadaan zat besi inil sangat penting dan mutlak ada selama pembentukan sel darah merah. Baca: Fungsi Sel Darah Merah dan Sel Darah Putih

Selasa, 24 November 2015

Sistem Sirkulasi Darah pada Manusia

Sistem Sirkulasi Darah pada Manusia - Pada dasarnya sistem peredaran darah fungsi utamanya adalah untuk mengedarkan darah yang mengandung oksigen ke seluruh tubuh serta membawa darah yang mengandung oksigen dan zat-zat yang tidak di perlukan oleh tubuh untuk dibuang melalui saluran pembuangan seperti paru dan usus. Sistem sirkulasi pada manusia memiliki 3 komponen penting yaitu jantung, darah dan pembuluh darah.

1. Jantung

Jantung merupakan salah satu alat fital yang ada didalam tubuh manusia. Jantung letaknya ada di rongga dada agak ke kiri. Jantung dilindungi oleh perikardium yang membentuk membran yang menyelimuti jantung.

Jantung memiliki 4 ruang yang memiliki fungsi penting dalam membantu sistem sirkulasi darah pada manusia. Empat ruang tersebut antara lain terdiri dari bilik kanan serta bilik kiri dan serambi kanan serta serambi kiri.

Bilik kiri memiliki tugas lebih berat karena harus memompa lebih kuat dari pada bilik kanan, bilik kiri memompa darah harus dengan tekanan yang kuat agar darah dapat mengalir ke seluruh tubuh. Sedangkan bilik kanan bertugas untuk memompa darah dari jantung ke paru-paru.

Darah yang mengadung kadar karbondioksida yang tinggi akan masuk kepada jantung sebelah kanan yaitu dimulai dari serambi kanan dan akan melewati sekat trikuspid sehingga darah akan sampai pada bilik kanan.

Pada serambi kiri, darah akan mengalir ke bilk kiri dengan melewati sekat bikuspid. Jantung akan melakukan kontraksi untuk menutup sekat bikuspid dan membuka sekat aortik yang memudahkan darah untuk masuk ke oarta. Pada oart terdapat cabang yang akan membawa darah menuju ke arteri korener sebelah kiri dan arteri koroner sebelah kanan. Arteri koroner merupakan arteri yang menutrisi jantung. Arteri koroner akan menuju ke arteri arteriol untuk membawa darah kepada pembuluh kapiler dan darah akan menuju vena dengan bantuan venul.

Jantung memiliki denyutan yangbberbeda-beda pada setiap orang. Hal ini tergantung pada umur, bahan yang dikonsumsi dan kegiatan yang sedang dilakukan. Semakin bertambah umur seseorang akan semakin menurunkan denyut jantung , 60-70 kali permenit. Keadaan ini sama dengan keadaan saat seseorang sedang beristirahat. Denyut jantung akan melemah, hal ini sebagai usaha untuk mengistirahatkan tubuh.

Darah pada tubuh manusia dapat mengalir karena pompaan dari bilik kiri dengan adanya bantuan kontransi dapat jantung. Saat jantung melakukan kontraksi, darah akan mengalir dengan kecepatan sangat tinggi, sehingga darah dapat mengalir ke seluruh tubuh. Baca: Sistem Peredaran Darah pada Manusia

2. Darah

Darah merupakan media yang dapat mengalirkan serta menghantarkan berbagai kandungan dan zat yang diperlukan oleh tubuh. Darah akan mengalir ke seluruh tubuh dengan membawa oksigen dan zat yang diperlukan oleh tubuh. Setelah semua organ mendapatkan apa yang diperlukannya, darah akan mengikat kembali karbon dioksia dan zat yang sudah tidak diperlukan oleh tubuh untuk dibuang dari dalam tubuh.

3. Pembuluh darah
Pembuluh darah merupakan alat transportasi, jadi dengan pembuluh darah, darah dapat mengalir dan mengedarkan zat yang diperlukan tubuh dan membuang zat yang sudah tidak diperlukan tubuh. Tanpa pembuluh darah, darah tidak dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Baca: Sirkulasi Darah dan Jantung

Itulah penjelasan mengenai sistem sirkulasi darah pada manusia yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat.

Pengertian Evaluasi dan Pengertian Pengaruh Menurut Para Ahli

Pengertian Evaluasi dan Pengertian Pengaruh Menurut Para Ahli - evaluasi merupakan berasal dari kata evaluation yang berarti penilaian. Evaluasi ini berkaitan dengan suatu menejemen program.

Berikut beberapa pengertian menurut ahli:

� Echols dan Shadily: evaluasi merupakan salah satu bagian terpenting dari manajemen sistem yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, serta monitoring. Evaluasi berfungsi sebagai monier suatu objek dalam sebuah rancangan.

� Yunanda: evaluasi merupakan suatu kegiatan yang terencana dan terperinci untuk memprediksi keadaan suatu objek dengan menggunakan bantuan instrumen untuk mendapatkan kesimpulan

� Hikmat: evaluasi merupakan suatu proses yang dilakukan dengan sengaja untuk menilai pencapaian suatu tujuan serta untuk mengungkap kinerja suatu proyek tertentu agar dapat menghasilkan yang terbaik. Baca: Pengertian Perspektif dan Pergaulan Menurut Para Ahli 

� Griffin & Nix: penilaian, pengukuran serta evaluasi merupakan satu-kesatuan yang berbentuk hirarki, memiliki tingkatan pada setiap tahapnya. Tahap pertama adalah pengukuran, yaitu membandingkan hasil dari sebuah pengamatan yang telah dilakukan dengan kriteria ideal yang telah ditetapkan yang kedua akan dilanjutkan dengan penilaian, yaitu mengartikan hasil yang diperoleh dari pengukuran tadi, setelah baru baru dapat masuk pada tahap evaluasi yaitu menetapkan suatu nilai atau tindakan tertentu yang akan diambil.

Pengertian pengaruh menurut para ahli, yaitu:

Wiryanto: pengaruh adalah seseorang yang memiliki kelebihan untuk mempengaruhi seseorang, biasanya memiliki nilai lebih dibanding orang lain yang dapat dilakukan oleh tokoh formal, yaitu tokoh resmi yang ditunjuk untuk menjadi orang berpengaruh maupun informal yang dengan kelebihannya sendiri ia dipilih oleh sebagian orang dengan sukarela.
Norman Barry: pengaruh merupakan bagian dari kekuasaan yang dapat mendorong orang lain untuk bertindak seperti yang mempengaruhi walaupun tidak ada sanksi yang menyertainya.
Uwe Becker: pengaruh merupakan kemampuan dasar yang dimiliki oleh seseorang dan dapat berkembang seiring dengan proses belajar.
Otto Schrieke: pengaruh adalah salah satu bentuk dari perwujudan kekuasaan.
Albert R. Roberts & Gilbert: pengaruh merupakan penampakan dari wajah sebuah kekuasaan yang didapatkan oleh seseornag sewaktu mereka tidak mempunyai kewenangan bertindak.
Surakhmad: pengaruh merupakan suatu kekuatan yang dimunculkan dengan sengaja dari seseorang atau dari suatu benda sehingga dapat memunculkan suatu perubahan reaksi terhadap segala sesuatu yang ada di sekeliling yang berpengaruh.

Dari bebrapa pengertian pengaruh menurut ahli di atas dapat disimpulkan bahwa pengaruh merupakan suatu kekuatan yang berasal dari suatu sumber, dapat berupa orang atau suatu benda sehingga dapat membuat sesuatu yang dipengaruhi dapat melakuakn atau dapat berubah sesuai keinginan yang mempengaruhi. Jadi pengaruh merupakan suatu hasil dari sebuah sikap yang dilakukan oleh seseorang dengan sengaja untuk mendapatkan perubahan sesuai yang diinginkannya, baik dengan diiringi sanksi maupun dilakukan dengan sukarela. Baca: Pengertian dan Bentuk Interaksi Menurut Para Ahli

Senin, 23 November 2015

Pola dan Tahap - Tahap Sosialisasi

Pola dan Tahap - Tahap Sosialisasi - Sosialisasi merupakan proses interaksi yang dapat membantu seseorang dalam proses belajarnya untuk memahami hidup, dengan sosialisasi secara tidak langsung dapat berpengaruh dalam pembentukan kepribadian seseorang.

Sosialisasi memiliki pola-pola tertentu, ada dua macam pola di dalam sosialisasi, berikut penjelasan tentang pola sosialisasi:
  • Sosialisasi represif 
Sosialisasi represif merupakan sosialisasi yang menitikberatkan pada penerapan hukuman apabila terjadi kesalahan. Contoh misalkan anak melakukan kesalah seperti tidak menuruti perintah orang tua, anak akan mendapatkan hukuman, bahkan sering mendapatkan pukulan atau hukuman fisik lain. Jadi sosialisasi melibatkan hukuman fisik dalam memberikan hukuman, agar dapat menimbulkan efek jera bagi pelakunya.

Ciri-ciri sosialisasi represif antara lain: apabila melakukan perbuatan yang salah akan mendapatkan hukuman, mendapatkan imbalan materil apabila mencapai prestasi yang diinginkan, menitikberatkan pada kepatuhan, komunikasi yang terjalin dalam sosialisasi represif merupakan komunikasi satu arah dan berupa perintah, komunikasi yang dilakukan terpusat pada orang yang berkuasa misal orang tua.

Sosialisasi represif pada dasarnya diterapkan oleh orang tua yang otoriter karena menganggap anak tidak dapat atau belum dapat menentukan hal yang baik untuk dirinya. Sehingga orang tua berharap dengan pendidikan yang otoriter tersebut dapat membentuk kepribadian yang tegas.
  • Sosialisasi partisipasif 
Pola sosialisasi partisipasif merupakan pola seosialisasi yang menekankan pada interaksi dua arah. Sehingga ada komunikasi yang terjadi demi mencapai suatu kesepakatan bersama, Pola sosialisasi partisipasif kedudukan pendapat seseorang akan diangggap sama pentinya walaupun memiliki derajat yang berbeda.

Ciri-ciri pola sosialisasi partisipasif antara lain: adanya penghargaan yang diberikan apabila melakukan pencapaian perilaku yang diharapkan, sedangkan hukuman yang didapat apabila tidak sesuai dengan perilaku yang diharapkan hanya bersifat simbolik saja. Dalam bersosialisasi pada pola ini ada interaksi yang terjadi pada beberapa orang, misalkan orang tua melakukan kesepakatan dengan mendengarkan terlebih dahulu pendapat anak tentang tugas yang harus dilakukan anak. Baca: Bentuk - Bentuk Sosialisasi

Selain memiliki pola-pola tertentu, sosialisasi juga memiliki tahap-tahapan yang harus dilalui, berikut beberapa tahap-tahap sosialisasi:

1. Tahap persiapan

Tahap persiapan merupakan tahap dimana seorang anak yang lahir kedunia akan mulai dilatih mengenal orang-orang sekitarnya, dimulai dari ibu dan ayahnya selanjutnya akan dikenalkan lingkungan sekitarnya, hingga akhirnya anak dapat melakukan perilaku yang diterapkan oleh orang tuanya.

2. Tahap Meniru


Pada tahap ini anak sudah dapat memperhatikan apa yang dilakukan oleh orang-orang disekitarnya, sehingga lambat laun anak dapat menirukan perilaku yang dilakukan oleh orang-orang sekitarnya, namun anak belum dapat membedakan perilaku yang baik dan perilaku yang tidak baik.

3. Tahap bermain

Pada tahap ini anak sudah dapat memberikan arti pada setiap peran yang dijalankan, sehingga anak dapat belajar memilah peran mana yang akan ia lakukan.

4. Tahap kedewasaan

Pada tahap ini anak sudah dapat membedakan perrilaku baik dan perilaku buruk yang dijalankan sehingga anak dapat menentukan sendiri peran yang akan dijalani dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab.

Minggu, 22 November 2015

Sistem Peredaran Darah pada Manusia

Sistem peredaran darah pada manusia merupakan suatu proses yang dilakukan tubuh sebagai usaha mempertahankan hidup, fungsinya adalah memenuhi zat-zat dan nutrisi tubuh karena dalam proses tersebut, darah mengikan oksigen serta berbagai zat yang di perlukan oleh tubuh untuk di distribusikan pada organ yang membutuhkan, seperti lemak, gula, protein, berbagai vitamin dll.

Sistem peredaran darah pada manusia ada dua macam yakni sistem peredaran darah besar dan sistem peredaran darah kecil. Sistem peredaran darah besar adalah peredaran darah oksigen yang dimulai dari bilik kiri lalu melewati oarta untuk mengalir pada arteri menuju ke seluruh tubuh, lalu bertukar dengan karbondioksida dan melewati pembuluh vena untuk kembali ke jantung. Sedangkan peredaran darahh kecil dimulai dari bilik kanan keluar melalui arteri pulmonalis mangalir kearah paru-paru untuk dikeluarkan kandungan karbondioksidanya lalu paru-paru menghirup oksigen dan darah akan membawanya ke jantung melalui vena pulmonalis. Karena terdiri dari dua macam peredaran, peredaran ini disebut dengan peredaran darah ganda, karena peredaran ini melewati jantung dua kali. Baca: Sistem Peredaran Darah pada Hewan

Sistem peredaran darah pada manusia tak lepas dari komponen-komponen yang penting dalam tubuh, diataranya:

1. Darah
Komponen penting dalam sistem peredaran darah yang utama adalah darah, darah merupakan pengikat oksigen serta karbondioksida dan pengangkut zat-zat yang sangat diperlukan tubuh. Darah miliki warna merah karena didalamnya mengandung hemoglobin, kepekatan darah ini tergantung kandungan oksigen di dalamnya. Komponen darah terdiri dari a. plasma darah yang merupakan cairan pengankut sari makanan dan zat zat lain ke seluruh bagian tubuh b. Sel darah merah yang befungsi sebagai pengikat oksigen dan karbondioksida c. Sel darah putih yang memiliki fungsi sebagai anti bodi, melindungi tubuh dari berbagai serangan jenis penyakit. Jumlah sel darah putih aakn meningkat seiirng dengan jenis penyakit yang menyerang tubuh d. Keping darah yang berguna membantu proses pembekuan darah saat terjadi pendarahan.

2. Pembuluh Darah
Hal terpenting kedua dalam sistem peredaran darah adalah pembuluh darah yang merupakan saluran berjalannya darah agar dapat menyampaikan zat-zat yang diperlukan pada organ-organ tertentu. Komponen pembuluh darah terdiri dari: a. Arteri yang membawa darah beroksigen b. Arteriol yang merupakan penghubung antara kapiler dan arteri c. kapiler yang merupakan saluran terjadinya pertukaran antara darah yang mengadung oksigen dengan darah yang mengandung karbondioksida d. Venule merupakan saluran penghubung antara kapiler dengan pembuluh vena e. Vena yang berguna mengalirkan darah berkarbondioksida pada jantung. Baca: Fungsi Sistem Peredaran Darah

3. Jantung
jantung merupakan bagian yang tidak dapat diremehkan fungsinya, tanpa jantung, darah dan pembuluh darah tidak akan dapat bekerja dengan baik. Jantung merupakan alat pompa darah agar darah dapat berjalan pada pembuluh darah dan menghantarkan zat-zat penting bagi tubuh. Jangtung terdiri dari 2 rongga atas dan bawah, yaitu serambi dan bilik, dan tiap rongga dibagi lagi menjadi 2 bagian. Pada serambi ada serambi kanan dan serambi kiri, pada bilik, ada bilik kanan dan bilik kiri. Serambi kanan berguna untuk menerima darah berkarbondioksida untuk dialirkan ke bilik kanan sedangkan serambi kiri menerima darah yang mengandung karbondioksida untuk dialirkan ke bilik kanan.

Jumat, 20 November 2015

Sistem Peredaran Darah pada Hewan

Sistem peredaran pada darah pada hewan - Selain manusia, hewan juga memiliki sistem peredaran darah di didalam tubuhnya sehingga membantu hewan untuk bertahan hidup. Namun setiap hewan memiliki sistem peredaran darah yang berbeda-beda. Berikut penjelasan sistem peredaran darah pada hewan:

1. Aves atau burung

Pada aves, sistem peredaran darahnya dimulai dari bilik kiri menuju ke pembuluh nadi, dan akan beredar ke seluruh tubuh, setelah mengalir ke seluruh tubuh, darah akan mengalir pada pembuluh balik untuk menuju ke jantung bagian serambi kanan dan bilik kanan. Setelah dari jantung, darah akan menuju nadi paru-paru hingga mencapai paru-paru sehingga dapat mengeluarkan udara yang tak terpakai, lalu paru-paru akan menghirup oksigen dan dibawa oleh pembuluh balik paru-paru menuju serambi kiri dan ke bilik kiri, begitulah seterusnya. Sistem peredaran darah pada hewan jenis ini sama seperti sistem peredaran darah pada manusia. Baca: Macam Macam Sel Darah dan Fungsinya

2. Reptil


Reptil merupakan hewan yang melata. Pada hewan jenis ini, sistem peredaran darahnya terdiri dari jantung serta pembuluh darah. Perjalanan sistem peredaran darah pada reptil sama dengan sistem peredaran darah pada aves. Namun reptil memiliki sekat yang tidak sempurna. Darah yang mengandung karbondioksida akan mengalir ke serambi kanan hingga ke bilik kanan, dari bilik kanan aka di alirkan ke paru-paru untuk dikelurkan, dan menghirup oksigen kembali untuk dialirkan ke serambi kiri menuju bilik kiri dan akhirnya mengalir kembali ke seluruh tubuh reptil.

3. Amphibi

Pada ampibi terdapat plasma darah dan sel-sel darah. Pada ampibi, jantungnya hanya memiliki 3 runag saja, yaitu 2 serambi kanan da kiri dan 1 bilik. Sebelum darah masuk ke jantung darah akan melewati porta hepatika untuk membawa nutrisi dari pencernaan. Bilik akan mendapatkan darah dari serambi kanan dan kiri. Sehingga akan terjadi pencampuran antara darah yang mengandung karbondioksida dan darah yang mengandung oksigen.

4. Pisces

sistem peredaran darah pada pisces terdiri dari jantung serta pembuluh darah. Jantung pisces terletak di rongga perikardium, yang letaknya berada di dekat insang. Jantung pisces terdiri dari bilik dan serambi, yang dibatasi oleh klep. Darah yang berasal dari serambi akan di pompa menuju bilik, untuk dialirkan ke insang melalui pembuluh nadi yang dimiliki insang. Darah yang berasal dari insang akan oarta kumpulkan untuk dialirkan ke seluruh tubuh pisces. Setelah itu pembuluh balik akan membawa karbondioksida untuk dibawa kembali ke jantung.

5. Serangga


sistem peredaran darah pada serangga hanya mengangkut sari-sari makanan tanpa mengandung oksigen. Sedangkan oksigen akan dialirkan melalui trakea yang dimiliki serangga. Jantung serangga hanya berupa pembuluh yang berguna untuk masuknya darah keseluruh tubuh serangga. Jantung pembuluh ini merupakan oarta terbuka pada bagian depan, dan tertutup rapat bagian belakangnya. Jadi darah akan mengalir ke seluruh tubuh melalui oarta untuk di distribusikan ke sel-sel yang ada di dalam tubuh serangga.

6. Cacing
sistem peredaran darah pada cacing hanya berbentuk lengkungan-lengkungan oarta yang berjumlah 5 pasang. Oarta ini memiliki fungsi seperti jantung, oarta akan mengalirkan darah pada pembluh darah.

7. Protozoa
Darah pada protozoa berupa protoplasma, berbentuk cairan kental. Jadi nutrisi akan diserap oleh protoplasma untuk dialirkan ke seluruh tubuh. Zat yang tidak diperlukan akan dibuang melalui membran. Baca: Alat - Alat Peredaran Darah pada Manusia

Itulah sistem peredaran darah pada hewan semoga bermanfaat. 

Rabu, 18 November 2015

Sistem Peredaran Darah Besar dan Kecil pada Manusia

Sistem peredaran darah besar dan kecil pada manusia - sistem peredarah darah pada manusia melibatkan beberapa komponen yang memiliki peranan penting, komponen tersebut diantaranya darah, pembuluh darah dan jantung. Sistem peredaran darah pada manusia dibagi menjadi dua, yaitu sistem peredaran darah besar dan sistem peredaran darah kecil, kedua sistem ini sama-sama memiliki peranan penting yang dapat membuat tubuh bertahan hidup. sistem peredaran darah besar dimulai dari bilk kiri yang mengeluarkan darah beroksigen utuk dialirkan ke oarta menuju arteri dan akhirnya akan kembali ke jantung melalui pembuluh vena dengan membawa darah berkarbondioksida. Sedangkan sistem peredaran darah kecil dimulai dari bilk kanan pada jantung yang akan mengalirkan darah menuju paru-paru kembali lagi ke jantung bagian serambi kiri.

Untuk lebih jelasnya, pada kesempatan ini saya akan menjelaskan lebih rinci tentang sistem peredaran darah besar dan kecil pada manusia, berikut penjelasannya:

1. Sistem peredaran darah besar

sistem peredaran darah besar berawal dari jantung bagian bilik kiri yang mengeluarkan darah yang mengandung oksigen untuk diberikan pada oarta. Oarta akan mengalirkan darah ke arteri bagian atas dan arteri bagian bawah. Pada proses ini jantung akan memompa lebih kuat untuk memberi tekanan lebih pada darah, tekanan ini di bantu oleh denyutan otot arteri yang terjadi di sepanjang perjalanan darah pada saluran ini. Setelah darah melakukan tugasnya mendistribusikan oksigen pada organ-organ di dalam tubuh dengan baik, darah akan memasuki arteriol untuk menuju pambuluh kapiler. Baca: Fungsi Sistem Peredaran Darah 

Pada pembuluh kapiler darah yang mengadung oksigen ini akan bertuka dengan darah yang mengandung karbondioksida, selanjutnya darah masuk ke saluran venul dan akanmengalir pada vena. Vena bagian bawah dan vena bagian atas akan bertemu di vena cava untuk memasuki serambi kanan dan melanjutkan perjalanan menuju bilik kanan dengan melewati katup trikuspid, sedangkan karbon dioksida dari sel menyebar dalam darah. Ini pertukaran gas berlangsung dengan bantuan kapiler kecil yang mengelilingi sel-sel tubuh.

2. Sistem peredaran darah kecil

sistem peredaran darah kecil perjalanannya berawal dari bilik kanan jantung, bilik kanan akan mengeluarkan darah melewati arteri pulmonal yang memiliki cabang bernama arteriol, pembulih arteriol ini merupakan penghubung antara arteri pulmonan denga pembuluh kapiler pada paru-paru. Darah mengalir melewati pembuluh ini menuju jantung, sesampainya di jantung, jantung akan mengeluarkan karbondoksida dalam bentuk udara dan menghirup kembali udara yang mengandung oksigen. Oksigen yang dihirup oleh paru-paru akan dibawa ke vena pulmonal untuk di alirka ke serambi kiri dan akan menuju bikik kiri dengan melewati katup bikuspid, untuk menjalani kembali sistem peredaran darah besar. Baca: Proses Peredaran Darah Pada Manusia

Sistem peredaran darah pada manusia dapat di sebut juga dengan sebutan sistem peredaran ganda, hal ini karena adanya dua macam peredaran darah yang telah dijelaskan di atas.

Senin, 16 November 2015

Sirkulasi Darah dan Jantung

Sirkulasi Darah dan Jantung - sirkulasi merupakan serangkaian proses yang terjadi di dalam tubuh yang gunanya untuk memenuhi kebutuhan jaringan tubuh. Jaringan di dalam tubuh manusia merupakan sesuatu yang kompleks yang harus di pebuhi kebutuhannya agar dapat mempertahankan hidupnya. Sirkulasi berguna untuk metabolisme tubuh, memenuhi nutrien jaringan, mengangkut zat-zat tidak berguna untuk dibuang, dan untuk memberikan hormon kepada organ yang membutuhkan.

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang sirkulasi darah dan sirkulasi jantung, berikut penjelasannya:

1. Sirkulasi darah

Di dalam tubuh manusia, terdapat sirkulasi yang membuat seseorang dapat bertahan hidup, salah satunya adalah sirkulasi darah. Sirkulasi darah pada adalah perjalanan darah di dalam tubuh yang melewatu pembuluh darah. Manusia memiliki dua pembuluh darah yaitu, arteri yang merupakan tempat mengalirnya darah yang mengandung oksigen dan pembuluh vena yang merupakan tempat mengalirnya darah yang mengandung karbondioksida. Berikut beberapa komponen yang ada didalam sirkulasi darah:

a. Arteri

Arteri adalah tempat mengalirnya darah yang mengandung oksigen. Pada saluran ini darah akan beredar dengan tekanan yang sangat tinggi . arteri mempunyai dinding yang sangat kuat, yaitu dinding vaskular. Kekuatan yang dimiliki dinding ini membantu darah agar dapat mengalir dengan cepat.

b. Arteriol

Arteriol adalah cabang yang memiliki ukuran paling kecil diantara pembuluh lainnya. Arteriol berfungsi sebagai kendali darah yang menuju ke kapiler.

c. Kapiler

Kapiler memiliki fungsi sebagai alat pertukaran antara zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh dengan cairan interstial. Kapiler memiliki dinding yang tipis yang dapat membantu pertukaran zat yang sangat kecil.

d. Venule

Venule memiliki fungsi sebagai penyambung darah yang berasal dari kapiler. Venule merupakan cabang awal pembuluh vena.

e. Vena

Vena adalah pembuluh darah yang merupakan tempat mengalirnya darah yang mengandung karbondioksida. Vena memiliki tekanan yang rendah dan berdinding tipis.

Sirkulasi darah terbagi menjadi 2 kelompok yaitu sirkulasi darah sistemik dan sirkulasi darah pulmonal. Saluran sirkulasi darah sistemik lebih panjang dari pada sirkulasi darah pulmonal, hal ini dikarenaka sirkulasi darah sistemik mengedarkan darah ke seluruh bagian tubuh kecuali paru-paru. Sedangkan sirkulasi darah pulmonal hanya menghantarkan darah dari jantung ke paru dan dari paru ke jantung. Baca: Proses Peredaran Darah Pada Manusia

2. Sirkulasi jantung

Jantung juga merupakan bagian terpenting dari kehidupan manusia, fungsinya adalah memompa darah ke seluruh tubuh. Jantung terbagi menjadi 2 bagian besar yaitu bilik dan serambi, setiap bagiannya akan terbagi lagi menjadi dua bagian, atas dan bawah. Pada bagian sebelah kiri ada bagian bilik kiri dan serambi kiri, pada bagian kanan ada bilik kanan dan serambi kanan. Kedua bagian tersebut dipisahkan oleh sebuah sekat, untuk bagian kiri ada sekat yang bernama bikuspid dan bagian kanan ada sekat yang bernama trikuspid.sekat ini berguna untuk membantu darah mengalir ke tempat yang dituju, dan mencegahnya untuk kembali mundur. Pada bagian kiri jantung berguna untuk menerima darah yang mengandung kadar oksigen yang tinggi, sedangkan jantung bagian kanan berguna untuk menerima darah yang memiliki kadar karbondioksida.

Sabtu, 14 November 2015

Proses Peredaran Darah Pada Manusia

Proses Peredaran Darah Pada Manusia - peredaran darah pada manusia merupakan proses yang sangat penting bagi kehidupan manusia, dimana proses ini di butuhkan manusia utuk melakukan aktivitasnya. Melalui darah yang beredar, tubuh akan mendapatkna nutrisi dan zat-zat yang diperlukan oleh tubuh agar dapat bertahan hidup. Salah satu hal yang diperlukan manusia untuk bertahan hidup adalah oksigen. Oksigen yang diperoleh dari lingkungan atau dari luar tubuh manusia akan diedarkan ke seluruh tubuh untuk menggantikan darah yang telah mengandung karbondioksida. Peredaran dan pertukaran ini tak lepas dari peran darah. Darah merupakan salah satu media hidup seseorang. Saat darah tidak mengalir ke bagian-bagian tertentu seseorang bisa saja akan mati, misalkan apabila darah yang mengalir ke kepala tidak dapat mengalir hal tersebut dapat terjadi masalah fatal, atau kelainan lainnya. Darah juga berperan dalam membawa zat-zat makanan yang tidak diperlukan oleh tubuh untuk dibawa ke ginjal dan dibuang melalui usus besar.

Pada kesempatan kali ini, saya akan menjelaskan proses peredaran darah pada manusia, berikut penjelasannya:

Oksigen dihirup oleh paru-paru dan akan diikat oleh darah mengalir melewati vena pulmonari, terus akan menuju jantung melewati serambi kiri dan katup trikuspid. Setelah itu jantung akan memompa dan darah akan berjalan melewati oarta. Setelah itu darah akan mengalir kedua arah, yaitu bagian atas tubuh yang melewati arteri sublavika untuk tangan dan arteri karotid untuk kepala dan leher. Bagian selanjutnya adalah bagian bawah tubuh manusia, darah oksigen akan mengalir melewati arteri hepar untuk darah yang akan di distribusikan ke hati, arteri mesenteri untuk darah yang akan di distribusikan ke perut dan usus, arteri renal untuk darah yang akan di distribusikan ke ginjal dan arteri femur untuk darah yang akan di distribusikan ke kaki. Setelah semua darah telah didistribusikan ke tempat masing-masing, darah yang mengandung oksigen akan mengalami pertukaran dengan darah yang mengandung karbondioksida. Baca: Alat - Alat Peredaran Darah pada Manusia

Setelah pertukaran, darah pada bagian kaki akan dibawa oleh vena femur, bagian ginjal akan dibawa oleh vena renal. Untuk perut dan usus akan dialirkan terlebih dahulu ke hati melalui vena portal hepar, di hati darah yang mengandung karbondioksida akan mengalir ke vena hepar. Untuk bagian atas tubuh akan mengalir melewati vena jagulum pada bagian kepala dan leher. Serta vena subklavika pada bagian tangan. Setelah itu, darah yang mengandung karbondioksida bagian atas dan bawah tubuh akan bertemu di vena cava bagian kanan, dan akan dialirkan ke jantung melewati serambi kanan dan katup bikuspid ke arah bilik kanan. Setelah itu akan menuju arteri pulmonari dan dibawa ke paru-paru untuk di keluarkan zat karbondioksida.

Itulah proses peredaran darah pada manusia, semoga bermanfaat.

Jumat, 13 November 2015

Fungsi Serambi Kiri dan Kanan

Fungsi Serambi Kiri dan Kanan - Jantung merupakan organ yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Jantung merupakan pusat kehidupan, karena jantung berfungsi sebagai alat untuk memompa darah dan mengalirkanya ke seluruh bagian tubuh. Jantung dilindungi oleh perikardium yang berbentuk selaput, jadi selaput perikardium ini membungkus jantung untuk melindunginya. Jantung letaknya berada di rongga dada manusia, letaknya agak ke kiri.

Bagian depan selaput perikardium yang membungkus jantung ini melekat di dada bagian tulangnya, sedangkan bagian belakangnya melekat pada punggung belakang. Bagian bawah selaput ini menghubung pada diafragma. Ukuran jantung manusia dapat dilihat dari besar kepala tangannya, kira-kira sebesar itulah jantungnya. Jantung manusia terbagi menjadi 4 bagian dan dipisahkan oleh sekat yang bernama katup. Bagian tersebut adalah serambi kanan dan serambi kiri kiri serta bilik kanan dan biliki kiri.

Fungsi serambi pada jantung dasarnya adalah wadah, jadi darah yang sudah dibawa oleh pembuluh akan di tampung di serambi agar tidak kembali lagi menjauhi jantung. Intinya serambi disini fungsinya sebagai penahan. Setelah berada di serambi darah akan dialirkan ke bilik. Fungsi serambi kanan adalah menerima darah yang mengandung karbondioksida yang dibawa pembuluh dari seluruh tuuh untuk dibawa menuju bilik kanan dan akan di buang melewati peru-paru. Setelah itu paru-paru akan menghirup oksigen dari luar dan di bawa ke serambi kiri. Jadi, fungsi serambi kiri adalah menerima darah yang mengandung oksigen dan selanjutnya akan menuju bilik kiri yang nantinya akan pompa dan dialirkan ke seluruh tubuh, begutulah seterusnya.

Dari keempat bagian jantung tersebut dipisahkan oleh sekat yang disebut katup. Katup yang memisahkan antara serambi kanan dan bilik kanan berjumlah 3 kelopak yang biasa disebut katup trikuspid. Sedangkan katup yang memisahkan antara serambi kiri dan bilik kiri berjumlah 2 kelopak yang sering disebut katup bikuspid. Fungsi dari katup ini adalah agar tidak kembali menjauhi jantung. Selain katup trikuspid dan katup bikuspid ada katup lain yaitu katup oarta serta katup pulmonal. Kedua katup ini fungsinya sama dengan katup sebelumnya, yaitu menjaga agar darah tidak kembali.

Untuk lebih jelasnya, kami akan membahas 4 bagian jantung ini satu-persatu, berikut penjelasannya:

1. Serambi kanan/ atrium kanan

Saat darah sudah mengalir di seluruh tubuh, darah akan mengandung karbon dioksida. Nah, darah yang mengandung karbon dioksida ini akan dialirkan oleh pembuluh balik vena cava ke serambi kanan. Setelah serambi kanan menerima darah yang mengandung karbon dioksida, serambi akan mengirimnya ke bilik, agar darah tidak kembali saat proses pengiriman, darah akan ditahan oleh katup trikuspid.

2. Bilik Kanan/ventrikel kanan
Bilik ini merupakan tempat yang akan dituju oleh darah dari serambi kanan tadi. Darah yang berasal dari serambi kanan mengandung banyak karbon dioksida darah dapat sampai pada bilik ini tidak lepas karena bantuan dari katup trikuspid. Setelah itu darah yang mengandung karbondioksida ini akan dialirkan ke paru-paru untuk dibuang.

3. Serambi Kiri/atrium kiri
Setelah paru-paru membuang karbondioksida, paru-paru akan menghirup udara baru yang kaya akan oksigennya. Setelang paru-peru menghirp oksigen ini, pembuluh balik vena pulmonalis akan menerima oksigen ini dan mengikatnya dengan darah. Darah akan kembali mengandung oksigen. Setelah itu pembuluh vena pulmonalis akan mengirimkan darah ini ke serambi kiri.

4. Bilik kiri/ventrikel kiri
Setelah melewati serambi kiri, darah yang kaya oksigen tadi akan menuju bilik kiri. Proses ini akan dibantu oleh katup bikuspid. Setelah itu bilik kiri akan memompa dan mengalirkan darah ke seluruh bagian tubuhmelalui bantuan pembuluh aorta. Baca: Fungsi Arteri Pulmonalis dan Bilik Kiri

Rabu, 11 November 2015

Alat - Alat Peredaran Darah pada Manusia

Alat - Alat Peredaran Darah pada Manusia - peradaran darah yaitu dimulai dari jantung beredar ke seluruh tubuh dan mulai lagi dari seluruh tubuh menuju jantung, prosesnya terus berputar. Proses ini memfungsikan alat-alat perdaran darah pada manusia, darah terdiri dari sel darah yang juga terdapat bagian dan fungsi masing-masing. Dalam mengobati luka, ada yang namanya proses pembekuan pada darah, hal ini terjadi atas bantuan pembuluh darah. Jadi selain jantung alat peredaran darah lainnya adalah pembuluh darah. Berikut penjelasannya:

1. Jantung

Jantung pada manusia letaknya ada di dalam tubuh yaitu pada rongga bagian dada sebelah kiri. Jantung pada tubuh manusia disebut pusat peredaran darah yaitu untuk memompa darah ke seluruh bagian tubuh. Kira-kira jantung pada manusia memiliki berat 300 gr besarnya se telapak tangan pemilik jantung tersebut. Jantung terdiri dari ruang-ruang yang dibagi menjadi empat bagian, yaitu biliki kiri dan bilik kanan serta serambi kiri dan serambi kanan. Otot pada jantung dinamakan miokardia. Baca: Fungsi Sistem Peredaran Darah

Diantara bagian antara kiri dan kanan ada sekat yang berfungsi sebagai batas, serta pada bagian serambi dan bilik juga terdapat katup. Fungsinya agar darah yang membawa oksigen dengan darah yang membawa karbon dioksida tidak bercampur-campur, selain itu fungsinya adalah agar darah yang sudah di proses yaitu darah yang sudah mengandung oksigen tidak kembali lagi ke serambi saat bilik menjalankan fungsinya yaitu memompa darah ke seluruh bagian tubuh. Tak heran jika otot jantung lebih kuat dan tebal.

Apabila kita ingin mengetahui denyut jantung pada manusia, kita dapat melihatnya dari denyut nadi seseorang. Denyut nadi terjadi saat jantung memompanya ke bagian nadi, perjalanan itu membuat nadi ikut berdenyut. Denyut nadi dapat diperiksa melalui pergelangan tangan atau pada bagian leher karena di situ akan terasa dengan jelas.

Denyut jantung dapat berubah-ubah kecepatannya, hal ini tergantung aktivitas yang seseorang kerjakan pada saat itu, apakah dia sedang bersantai, berolahraga, atau sedang tidur. Saat sedang tidur denyet jantung agak lemah kurang lebih 60 kali. Hal ini agar kerja jantung tidak berat dan tubuh dapat beristirahat.

2. Pembuluh Darah

Pembuluh darah merupakan bagian dari alat peredaran darah lainnya selain jantung. Yaitu dijadikan tempat darah mengalir ke seluruh bagian tubuh. Pembuluh darah terdiri atas pembuluh nadi yang berisi oksigen dan pembuluh balik yang berisi karbon dioksida. Baca: Bagian - Bagian Darah

Pembuluh nadi dan pembuluh balik merupakan hal terpenting dalam peredaran darah manusia, pembuluh ini tidak dapat dipisahkan dari jantung. Setelah dipompa dari jantung, darah akan berjalan pada pembuluh tersebut.

Alat yang mengukur tekanan pada darah adalah tensimeter. Jantung akan mengembang dan mengempis saat berkontraksi atau relaksasi , hal ini akan terjadi denyutan pada jantung dan nadi.

Senin, 09 November 2015

Fungsi Sistem Peredaran Darah

Fungsi peredaran darah yang utama adalah untuk mengedarkan darah serta getah bening ke semua bagian-bagian tubuh. Fungsi lainnya adalah sebagai alat transportasi oksigen dan karbondioksida. Fungsi sistem peredaran darah antara lain: mengangkut nutrisi, sebagai homeostatis, mendistribusikan dan menyalurkan panas ke semua tubuh, mengankut oksigen dan karbondioksida untuk dibawa ke jantung, mengankut air yang diperlukan oleh tubuh, mengatur pH tubuh, membantu kelenjar endokrin dalam menentukan hormon, dapat dijadikan imun tubuh untuk melawan bakteri dan racun serta virus.

Peranan sistem peredaran darah salah satunya adalah mengankut oksigen dan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Sel darah merah akan membawa nutrisi dan oksigen melalui pembuluh darah ke jaringan-jaringan dalam tubuh, dan akan diproses oleh jantung. Setelah itu jantung akan menyalurkan ke seluruh tubuh dan akan kembali dengan membawa karbondioksida yang akan di keluarkan melewati paru-paru.

Fungsi sistem peredarah darah bekerja dengan bantuan jantung. Jantung bekerja memompa darah dengan memerikannya tekanan, sehingga darah dapat masuk kedalam sistem peredaran darah. Dinding pada pembuluh darah akan melawan dan hal ini dapat mendorong darah kedepan sehingga darah akan mencapai kapiler. Saat kapiler mendapat tekanan disini akan terjadi pertukaran oksigen. Pertukaran ini terjadi saat proses dua putaran yang membuat darah dapat mengalir pada jaringan-jaringan, dan tanpa bantuan jantung tidak akan ada proses ini. Sistem peredaran ini termasuk dalam sistem peredaran tertutup karena darah hanya mengaliri pembuluh darah. Darah melawati jantung sebanyak 2 kali putaran, peredaran pertama adalah peredaran darah besar yaitu peredaran yang dimulai dari jantung menuju ke seluruh bagian tubuh, dan kedua adalah peredaran darah kecil yaitu peredaran darah dari jantung menuju ke paru-paru.

Fungsi peredaran darah antara lain: darah mengangkut sisa metabolisme serta zat yang harus dibuang karena mengandung racun, zat ini diangkut ke ginjal untuk disaring dan dibuang racunnya. Daparah juga dapat mengatur suhu pada tubuh seseorang agar tetap panas, saat terjadi luka akan ada proses pembekuan darah untuk menghindari kehilangan banyak darah dan melindungi tubuh dari serangan bakteri, semua ini merupakan kinerja dari sistem peredaran darah.

Komponen penting dalam sistem peredaran darah yaitu darah itu sendiri, jantung, dan pembuluh darah. Darah fungsinya sebagai pengankut oksigen, karbondioksida dan zat-zat yang diperlukan tubuh. Jantung fungsinya adalah memompa darah dan mengedarkannya ke semua bagian tubuh. Pembuluh darah fungsinya adalah tempat tersalurnya darah.

Darah mempunyai peranan penting untuk kelangsungan hidup seseorang, rata-rata manusia memiliki darah 8 persen dari berat tubuhnya. Darah terdiri dari plasma darah, sejumlah sel darah putih, sejumlah sel darah merah dan keping darah. Plasma ini tersusun dari 90 persen air dan sisanya adalah zat-zat penting lain seperti: protein, hormon, garam, karbondioksida, nutrien dan lain-lain. Baca: Bagian - Bagian Darah

Sabtu, 07 November 2015

Fungsi Arteri Pulmonalis dan Bilik Kiri

Fungsi Arteri Pulmonalis dan Bilik Kiri - Arteri pulmonalis merupakan pembuluh darah yang tugasnya membawa darah yang mengandung karbondioksia menuju jantung. Setelah itu karbondioksida akan pindah tempat ke kantug udara dan dikeluarkan melewati paru-paru.

Jadi fungsi arteri pulmonalis adalah sebagai pengankut darah yaitu darah yang mengandung karbon dioksida. Arteri ini melintang panjang di bagian dada manusia bagain atas dan dibawah arkus oarta serta memasuki paru kanan.

Fungsi arteri pulmonalis pada dasarnya yaitu membawa darah yang mengikat karbondioksida dari jantung ke paru. Arteri ini sebagai alat penghubung antara jantung dan paru pada tubuh manusia. Darah yang telah terkandung karbondioksida didalamnya akan dibawa dari jantung ke paru. Arteri pulmonalis terbagi menjadi dua bagian yaitu arteri pulmonalis sebelah kiri dan arteri pulmonalis sebelah kanan. Darah yang tidak baik tadi akan dikirim ke jantung, dan akan dilakukan proses penetralan di dalam jantung. Setelah melalui proses penetralan darah ini akan melawati paru-paru dan akan membuang karbondioksida melalui hembusan pernapasan. Selanjutnya paru akan mulai menghirup oksigen kembali dan akan dikirim lagi kejantung untuk diproses dan diedarkan ke seluruh bagian tubuh.

Selanjutnya akan dibahas tentang bilik kiri pada jantung manusia. Fungsi bilik kiri yaitu sebagai alat untuk memompa darah yang mengandung kaya oksigen untuk di alirkan keseluruh bagian-bagian organ tubuh. Jantung pada manusia memiliki 4 bagian yaitu biliki kiri dan bilik kanan, serta serambi kiri dan serambi kanan. Empat bagian ini memiliki fungsi masing-masing yang sangat penting bagi tubuh. Jantung manusia normalnya akan berdetak kurang lebih 60-80 kali setiap menitnya. Jantung akan memompa darah untuk dialirkan ke seluruh tubuh. Pada awalnya darah akan masuk melewati bilik kanan yang ada di bagian jantung bagian atas.

Darah ini mengikat karbon dioksida, darah yang barusan teralirkan ini mengalir melewati katup yang menjadi sekat pada jantung namanya katup trikuspid. Setelah melewati katup ini darah akan memasuki bilik jantung bagian kanan. Pada bilik ini darah akan masuk ketahap selanjutnya yaitu ke pembuluh paru atau arteri pulmonalis dan akan dibawa ke paru-paru. Untuk membuang karbon dioksida dan membawa kembali oksigen yang telang dihirup oleh paru-paru untuk dibawa kembali ke bilik kiri melalui arteri paru. Darah yang mengandung banyak oksigen ini akan melewati jalur berbeda dari sebelumnya, yaitu melewati katup yang bernama mitral. Setelah terjadi proses di bilik kiri, darah akan dialirkan ke seluruh bagian tubuh.

Saat bilik kiri pada jantung seseorang berfungsi dengan baik, hal ini akan membuat sirkulasi darah akan baik juga. Nah untuk menentukan fungsi bilik kirinya bekerja dengan baik maka dapat dilakukan pengujian melalui ekokardiogram yaitu untuk menguji fraksi ejeksi ada bilik kiri jantung seseorang.

Kamis, 05 November 2015

Sumber Norma Agama dan Hukum

Sumber Norma Agama dan Hukum - setiap orang harus hidup dengan peraturan yang dapat mengatur mereka sehingga perilaku mereka tidak akan merugikan orang lain. Adanya norma merupakan pedoman yang dapat menjadi pegangan seseorang dalam menjalani hidupnya. Namun, diantara norma yang ada harus ada norma yang kuat untuk mempertahankan norma lain, dan dapat dijadikan landasan dasar bagi norma-norma lain. Norma yang memperkuat norma-norma lain diataranya adalah norma agama dan norma hukum.

Norma agama merupakan salah satu norma yang dapat memperkuat norma lainnya, karena norma ini merupakan norma yang berasal dari Tuhan jadi keberadaannya sangan kuat dan mempengaru seseorang dalam bertingkah laku. Karena bagi orang yang memiliki agama, penciptanya adalah nomer satu yang harus didahulukan melebihi apapun. Norma agama berisi perintah yang menjadi wajib dilakukan, larangan yang menjadi haram dilakukan, serta anjuran yang menjadi sunnah untuk dilakukan , dan peraturan yang tidak begitu dilarang namun tidak baik juga untuk dilakukan, yang dinamakan dengan makruh.

Sumber norma agama yaitu murni dan langsung dari Tuhan yang disampaikan melalui utusannya dan diabadikan memuli sebuah kitab. Tujuannya adalah agar penerusnya nanti dapat mengetahui ajaran atau norma agama tersebut. Sehingga norma ini akan tetap isinya dari awal jaman sampai akhir jaman. Contoh norma agama, misalkan: perintah untuk sembahyang, perintah untuk berpuasa, larang untuk mencuri, larangan berzina, larangan memperkosa, larangan berhubungan dengan sesama jenis, larangan mabuk, sunnah bersedekah, makruh untuk merokok. Baca: Macam - Macam Norma Sosial dan Pengertiannya 

Bagi pelanggar norma agama akan mendapatkan sanksi berupa dosa nanti yang akan diterimanya setelah mati, namun ada juga orang yang mendapat sanksi langsung yaitu perasaan tidak tentram hidupnya.

Norma hukum merupakan norma yang yang sangat kuat keberadaanya setelah norma agama. Norma ini memiliki kekuatan penuh untuk mempertahankan norma lainnya. Norma hukum harus dilakukan oleh warga masyarakat yang mendiami negara dimana peraturan hukum itu berlaku. Sumber norma hukum yaitu dari negara itu sendiri. Norma hukum dibuat oleh negara melalui lembaga-lebaga hukum yang berwenang. Norma hukum itu bersifat pasti dan tertulis. Jadi tidak ada perbedaan dalam menjalani peraturan dan pemberian sanksi kepada masyarakatnya. Peraturan norma hukum termuat dalam undang-undang yang tertuang dalam pasal-pasal.

Norma hukum dapat dijadikan sebagai landasan hidup masyarakat di suatu negara. Sanksi di dalam norma hukum pasti besarannya dan beratnya, tergantung seberapa parah pelanggaran yang di buat oleh seseorang, apakan palanggaran tersebut merugikan orang lain dan berdampak buruk atau tidak. Apabila pelanggaran termasuk dalam pelanggaran berat misalnya pembunuhan, pelanggarnya akan mendapat hukuman kurungan penjara, namun apabila pelanggarannya tidak berat akan mendapat peringatan misalkan pelanggaran lalu lintas yang biasanya terkena sidang tilang. Baca: Pengertian Norma Agama, Hukum dan Adat Istiadat

Rabu, 04 November 2015

Bagian - Bagian Darah

Bagian - Bagian Darah - darah merupakan bagian yang adanya di pembuluh darah. Darah memiliki warna yang dominanan merah hanya kepekatannya tergantung pada kadar oksigen dalam darah. Saat kadar oksigennya tinggi darah akan berwarna merah pekat. Darah akan mengalir ke seluruh bagian jantung mealui proses di jantug. 1/13 dari jumlah berat badan seseorang merupakan komponen darah.

Darah dijadikan sebagai alat pengangkut: mengangkut oksigen dan dialirkan keseluruh bagian tubuh, sebagai alat pengangkut karbon dioksida untuk di proses di jantung dan di keluarkan dari paru-paru, mengankut zat-zat makanan untuk di alirkan ke alat tubuh lain, mengangkut zat-zat yang dirasa tidak berguna untuk di keluarkan. Darah memiliki kandungan antara lain Air, protein, mineral, dan bahan organik lainnya, misalkan: asam amino, lemak, kreatin dan glukosa. Air didalam darah sekitar 91%.

Bagian- bagian darah antara lain:

1. Plasma

Plasma merupakan bagian darah yang berbentuk cair karena sebagian besar terdiri dari air. Hal ini berfungsi untuk sirkulasi bagian-bagian darang yang lain dalam pembentukan sel darah merah dan sel darah putih.

2. Sel darah merah

Sel darah merang mengandung hemoglobin didalamnya, warna sel darah merah tergantung kadar oksigen di dalamnya, semakin banyak oksigen akan semakin merah. Sel darah merah bersungsi untuk membawa dan mengikat karbon dioksida untuk di proses di jantung dan dikeluarkan dari paru-paru. Sel darah merah juga berfungsi mengikat oksigen yang akan di proses di jantung dan diedarkan ke seluruh tubuh. Semua itu adalah kerja darah.

Jumlah normal hemoglobin adalah 12,5, sel darah merah mengandung asam amino dan zat-zat lain, maka dari itu dalam pembentukan sel darah merah diperlukan protein yang cukup. Penyakit akibat kekurangan sel darah merah disebut anemia.

3. Sel darah putih

Apabila sel darah merah bersifat diam, maka sel darah putih sebaliknya, dia akan bergerak-gerak serta dapat berubah bentuk. Sel darah putih memiliki banyak masam sel inti, sehingga mudah membedakannya. Sel darah putih tidak berwarna dengan kata lain ia berwarna bening.

Sel darah putih berguna untuk membunuh bakteri yang mengakibatkan penyakit. Namun apabila sel ini berlebih jumlahnya, hal ini juga akan menimbulkan bahaya dan penyakit. Karena akan memakan sel darah merah.

Sel darah putih biasanya bertempat di kelenjar limfa, dan beredar untuk melindungi tubuh dari serangan bakteri.

Sel darah putih bermacam-macam jenisnya, diantaranya: agranulosit
sel ini tidak memiliki granula, terdiri dari neutrofil, eusinofil, basofil, limposit yang berfungsi untuk membunuh bakteri, dan monosit ukurannya lebih besar dari limposit dan memiliki warna biru keabu-abuan.

4. Keping darah

Keping darah memiliki bentuk yang kecil dan tipis. Bentuk keping darah tidak beraturan. Keping darah memiliki peran penting dapam proses pembekuan darah saat terjadi luka. Keping darah ini harus tetap berada dalam keadaan normal, jumlahnya kira-kira 200.000 keping. Jika kurang dari itu akan menganggu proses pembekuan darah.

Itulah beberapa bagian-bagian darah yang sangat penting bagi tubuh.

Selasa, 03 November 2015

Sanksi Norma Agama dan Kesusilaan

Sanksi Norma Agama dan Kesusilaan - Hakikatnya norma itu memiliki tujuan yang mulia yaaitu untuk menjaga tingkah laku, tundak, tunduk , perbuatan, sikap serta tutur katanya agar lebih bijak dan tertib sehingga tidak menyakiti siapapun yang berinteraksi dengnanya. Setiapnya norma memiliki sanksi, tujuannya adalah untuk memperkuat keberadaan norma, agar tidak di sepelekan oleh orang-orang yang menempati daerah dimana norma itu berlaku. Jadi penting sekali tentang adanya norma dan sanksinya. Sehingga orang tidak merasakan kebingungan tentang apa yang salah dan apa yang benar di dunia ini. Namun tidak semua merasa bahwa norma ini penting dan membawa manfaat untuk dirinya. Sehingga orang itu mengabaikan norma ini dan melakukan hal-hal yang melanggar norma. Saat pelanggaran dilakukan harus ada sanksi yang ditanggung oleh si pelanggar.

Sanksi yang berlaku ketika melanggar norma agama 

Norma agama merupakan suatu norma yang dapat dijadikan sebagai petunjuk hidup seseorang selama hidup di bumi ini, norma agama dilandaskan pada hukum keagaamaan yang sumbernya langsung dari Tuhan dan disampaikan melalui utusan-Nya, dan dirangkum dalam sebuah kitab yang dapat dijadikan dan dipelajari oleh anak cucu kita. Sehingga norma agama telah ada sejak jaman dahulu kala, sejak pertama kali manusia diciptakan. Norma agama isinya adalah perintah (mana yang boleh dikerjaan)dan larangan, (dan maan yang tidak boleh dikerjakan) . sanksi norma agama adalah dosa. Saat seseorang melanggar apa yang telah menjadi larangan Tuhan namun tetap ia kerjakan, ia akan mendapatkan dosa. Dosa ini akan dicatat oleh malaikat dalam buku catatan amal, yang nantinya setelah ia mati, buku itu akan di buka dan dibacakan kembali tentang pelanggran apa saja yang telah ia lakukan, dan saat pelanggaran itu telah dibacakan akan ada yang namanya hari pembalasan, dimana, di hari itu orang yang melakukan pelanggaran akan mendapatkan sanksi sesuai dengan apa yang telang dilanggarnya.

Sanksi yang berlaku ketika melanggar norma kesusilaan 

Norma kesusilaan merupakan norma yang muaranya dari lubuk hati yang paling dalam, timbul dari rasa saling mengasihi, rasa yang seharusnya memang ada di setiap diri manusia. Norma kesuliaan merupakan peraturan yang membatasi antara perilaku yang dianggap baik dan seharusnya dilakukan serta perilaku yang dianggap buruk dan seharusnya tidak dilakukan atau harus dihindari.

Norma Kesusilaan adalah aturan yang sumbernya dari hati nurani seorang manusia tentang sesuatu yang baik dan seseuatu yang buruk. Contoh misalkan : selalu berkata jujur, baik jujur kepada diri sendiri, orang tua, maupun orang-orang diluar keluarga. Initinya kita sebagai manusia harus bersikap jujur dan adil. Sanksi norma kesusilaan biasanya bagi yang melanggar norma ini dapat berupa aneka ragam, tergantung pada masyarakat suatu daerah itu sendiri. Namun biasanya pelanggarnya merasa bersalah atau tidak enak hati setelah melakukan pelanggaran tersebut. Hal ini akan dirasakan oleh orang yang masih memiliki hati nurani, namun apabila hatinya telah mati, ia tidak akan merasa bersalah dan akan melakukan pelanggran-pelanggran yang lebih bersar lagi.

Senin, 02 November 2015

Pengertian Norma Kesopanan, Kesusilaan dan Sosial

Pengertian Norma Kesopanan, Kesusilaan dan Sosial - Norma kesopanan merupakan peratura-peraturan masih berkaitan dengan norma sosial yaitu bagaimana seharusnya orang bertingkah laku secara wajar didalam masyarakat. Norma kesopanan dibuat oleh masyarakat itu sendiri agar dapat mengatur masyarakat tersebut dalam berhubungan dengan masyarakat lainnya, sehingga setiap anggota masyarakat dapat saling menghormati dalam berinteraksi.  Jadi apabila orang berperilaku tidak sopan akan dicela, dihardik dan ditegur oleh masyarakat lainnya.

Norma kesopanan pada hakikatnya mengacu pada perilaku yang pantas, yang patut dan yang seharrusnya dilakukan oleh seseorang dalam berperilaku. Biasanya norma kesopanan lebih dikenal denga sebutan sopan santun atau orang jawa menyebutnya tata krama. Setiap daerah memiliki penilaian sendiri tentang norma kesopanan, jadi nilai kesopanan dapat berbeda-beda setiap daerah. Cotoh norma kesopanan misalnya: memberi, dan menerima sesuatu dari orang lain dengan tangan kanan, bertutur kata yang baik saat berbicara dengan orang yang lebih tua, memakai pakaian yang sekiranya pantas di pakai di muka umum.

Ciri-ciri norma kesopanan antara lain :

� Norma kesopanan berasal dari hasil pergaulan yang sekiranya dianggap baik dan pantas dilakukan

� Norma kesopanan biasanya berkaitan dengan sesuatu yang lokalatau sesuatu yang berkaitan dengan daerah tersebut

� Sanksi dalam norma kesopanan dapat berupa apa saja, misalkan hinaat atau teguran.

Pengertian Norma Kesusilaan

Pengertian norma kesusilaan adalah salah satu norma yang mengatur tentang tata kelakuan masyarakat secara umum, norma kesusilaan berasal dari hati yang paling dalam. Norma kesusilaan memiliki tujuan yaitu untuk menciptakan keharmonisan anatr anggota masyarakat. Sedangkan bagi yang melanggar norma kesusilaan adalah pelanggaranya akan merasakan perasaan bersalah serta tidak tentram hatinya. Contoh norma kesusilaan misalnya: selalu berkata jujur, memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkan bantuan kita, tidak mengusik kehidupan orang lain, tidak mencampuri urusan orang lain, menepati janji bagi yang berjanji, membayar hutang bagi yang berhutang.

Pengertian Norma Sosial

Pengertian norma sosial adalah norma yang yang didapatkan dari hasil berinteraksi bagaimana seharusnya orang bersosilisasi. Norma sosial merupakan harapan-harapan setiap orang di dalam suatu masyarakat dalam melakukan interaksi dengan sesamanya, tujuannya adalah harapan masyarakan tentang kehidupan yang nyaman, tentram dan baik dapat terwujud. Norma sosial biasa didaatkan dari penularan mulut ke mulut, perilaku ke perilaku intinya norma sosial tidak tertulis. Norma sosial biasanya merupakan sekumpulan perilaku yang dianggap baik dan positif oleh masyarakat sehingga di pertahankan dan dikerjakan secara berulang-ulang sehingga lambat laun menjadi suatu peraturan. Norma ini dibuat agar masyarakat dapat bersosialisasi dengan nyaman dan tidak mengganggu hak orang lain. Agar warganya mengerti tentang norma ini, norma ini harus ditularkan atau diberitahukan, tentang apa isi norma sosila ini, apa manfaatnya serta apa sanksinya. Hanya saja selama ini norma sosila diumumkan melalui mulut ke mulut saja.

Norma sosial merupakan norma yang dibuat agar seseorang dapat menjadikan norma ini menentukan mana yang baik dan tidak baik dilakukan saat berinteraksi. Norma sosial dijadikan sebagai acuan ketika melakukan interaksi sosial.

Minggu, 01 November 2015

Pengertian Norma Kebiasaan, Agama dan Hukum

Pengertian Norma Kebiasaan, Agama dan Hukum - manusia merupakan makhluk yang tidak dapat hidup seorang diri, melainkan secara berkelompok dan saling berinteraksi antara manusia yang satu dengan yang lainnya. Agar terjadi adanya keselarasan dalam berinteraksi dengan sesamanya dalam menjalankan kehidupannnya, perlu aturan-aturan yang dapat dijadikan landasan oleh manusia tersebut. Peraturan itu disebut norma.

Pengertian Norma Kebiasaan

Pengertian norma kebiasaan yang sering disebut dengan folkways, norma ini dapat mengikat masyarakat dalam berperilaku walaupun tidak ada perintah yang kuat untuk menjalankan norma ini. Norma kebiasaan merupakan sekumpulan peraturan yang didapatkan dari hasil sosialisasi yang dianggap baik dan membawa manfaat bagi diri setiap anggota masyarakatnya. Sehingga norma ini dilakukan berulang-ulang dan tanpa disadari telan menjadi kebiasaan. Misalnya: memberi kado saat ada orang terdekat yang berulangtahun, membuang sampah pada tempat sampah, berjalan di sisi kiri atau kanan jalan, sukuran atas kelahiran bayi yang baru lahir, pengajian sebelum pernikahan, pengajian kematian, upacara ngaben, dll

Pengertian Norma Agama

Pengertian norma agama merupakan salah satu norma yang memiliki sifat yang kekal, tidak berubah mengikuti zaman. Norma agama merupakan perintah Tuhan yang harus dan wajib di jalankan serta menjauhi larangan-Nya. Didalam norma agama tidak dapat ditawar-tawar atau kompensansi. Semua harus dilakukan sesuai dengan perintah-Nya. Norma agama merupakan ajaran langsung dari Tuhan yang ditunjukan untuk pengarah hidup umatnya, agar tidak tersesat dan berlaku sewenang-wenang dalam berperilaku. Contoh norma ini misalnya: beribadah, membantuu sesamanya, mengasihi sesamanya, berlaku adil . tidak merusak lingkungan , tidak mengganggu dan menyakiti makshluk Tuhan lainnya.

Pelanggaran norma ini akan mendapatkan sanksi berupa dosa yang nantinya akan mendapatkan siksa saat dia sudah meninggal. Siksa ini bermacam-macam bentuknya, tergantung seberapa berat pelanggaran yang dilakukan. Namun sanksi-Nya sudah jelas bagi tiap-tiap pelanggaran.

Pengertian Norma Hukum

Pengertian norma hukum merupakan salah satu bagian norma yang peraturannya dibuat negara atau pemerintah melalui lembaga pemerintah yang memiliki hak untuk membuat peraturan tersebut. Peraturan ini dibuat melalui proses panjang, melakukan musyawarah dengan banyak lembaga serta perwakilan-perwakilan rakyat, dan dilakukannya uji coba terhadap peraturan yang dibuat tersebut. Apabila dirasa ada yang tidak pas, akan dilakukan perubahan atau amandemen. Norma hukum bersifat memaksa, peraturannya mengikat setiap lapisan yang menjadi masyarakat di negara tersebut. Norma hukum di tegakkan dan dipertahankan oleh instansi-instansi yang ditunjuk oleh pemerintah atau negara untuk menegakkan peraturan tersebut. Sumber norma hukum dapat dberupa undang undang, HTN, yurisprudensi, perpres dll.

Keistimewaan norma hukum ialah sifat norma hukum yang memaksa, apabila melanggar norma hukum akan mendapatkan sanksi berpa kurungan penjara, atau denda sesuai dengat beratnya pelanggaran tersebut.

Contoh norma hukum diantaranya:
1. Barang siapa yang melakukan pemerkosaan atau melakukan persetubuhan secara paksa dengan perempuan yang bukan istrinya akan mendapat hukuman perjara selama-lamanya 12 tahun penjara.

2. Barang siapa yang dengan secara sengaja dan terencana membunuh atau menghilangkan nyawa orang lain akan mendapat hukuman penjara selama-lamanya 15 tahun penjara.

Pidana atau hukuman dapat berupa: pidana mati, pidana penjara, pidana kurungan, pidana denda, pidana tutupan, serta ada pidana tambahan seperti: pencabutan hak-hak tertentu, perampasan barang, putusan hakim. Norma hukum dituang dalam berntuk tulisan yang ditulis dalam kitab hukum atau undang-undang.